Analisis water footprint pada sistem irigasi bawah permukaan dengan teknologi irigasi evapotranspiratif untuk budidaya Pakcoy (Brassica rapa L.)

Penulis

DOI:

https://doi.org/10.31028/ji.v17.i2.45-55

Kata Kunci:

greenhouse, irigasi bawah permukaan, pakcoy, tinggi muka air, water footprint

Abstrak

Permasalahan alih fungsi lahan mendorong untuk pengembangan urban farming dengan memanfaatkan lahan sempit. Teknologi sistem irigasi evapotranspiratif bawah permukaan dikembangkan dalam penelitian ini sebagai salah satu solusi dalam pengembangan urban farming khususnya untuk tanaman hortikultura yang mudah dibudidayakan seperti Pakcoy (Brassica rapa L.). Salah satu metode untuk menilai efisiensi dan efektifitas penggunaan air irigasi adalah dengan analisis water footprint. Adapun penelitian ini bertujuan menganalisis nilai water footprint pada budidaya Pakcoy dengan berbagai skenario tinggi muka air berdasarkan prinsip irigasi evapotranspiratif, serta menentukan sistem irigasi bawah permukaan dengan tinggi muka air yang optimal. Penelitian dilakukan di dalam greenhouse Kinjiro Farm, Gunung Batu, Bogor, Jawa Barat pada bulan Maret hingga Mei 2023. Terdapat tiga perlakuan pada pengaturan tinggi muka air yaitu Tinggi Muka Air 1 (TMA 1) dengan ketinggian air 13 cm, Tinggi Muka Air 2 (TMA 2) dengan ketinggian air 10 cm, dan Tinggi Muka Air 3 (TMA 3) dengan ketinggian air 7 cm. Total kebutuhan air tanaman pada TMA 1, TMA 2, dan TMA 3 berturut-turut sebesar 38,79 L, 44,19 L, dan 38,47 L. Dari ketiga perlakuan TMA 2 merupakan sistem irigasi terbaik karena memiliki nilai water footprint terendah. Nilai water footprint pada TMA 2 lebih rendah 8% dan 34% dibandingkan TMA 3 dan TMA1. Teknologi yang dikembangkan ini dapat dengan mudah dioperasikan tanpa harus memberikan air irigasi setiap hari dan layak untuk diujicobakan pada daerah perkotaan.

Unduhan

Data unduhan belum tersedia.

Referensi

Agustina, H., Setiawan, B. I., Sugiyanta, Solahudin, M., & Dewi, V. A. K. (2022). Subsurface evapotranspiration irrigation system design in System of Rice Intensification (SRI) Salibu paddy cultivation. Asian Journal of Applied Sciences, 10(1). https://doi.org/10.24203/ ajas.v10i1.6891

Anggrayni, F. M., Andrias, D. R., & Adriani, M. (2015). Ketahanan pangan dan coping strategy rumah tangga urban farming pertanian dan perikanan Kota Surabaya. Media Gizi Indonesia, 10(2), 173-178. https://doi.org/10.20473/mgi.v10i2. 173-178

Ardiansyah, Setiawan, B. I., Arif, C., & Saptomo, S. K. (2019). Peningkatan efisiensi aplikasi air pada petakan sawah dengan penerapan irigasi evaporatif (kajian teoritis). Jurnal Irigasi, 14(1), 47–54. http://dx.doi.org/10.31028/ji.v14.i1. 47-54

Arif, C., Saptomo, S. K., Setiawan, B. I., Taufik, M., Suwarno, W. B., & Mizoguchi, M. (2022). A model of evapotranspirative irrigation to manage the various water levels in the System of Rice Intensification (SRI) and its effect on crop and water productivities. Water, 14(2), Article 2. https://doi.org/10.3390/ w14020170

Budiman, M. E. (2017). Water footprint produksi gula tebu. Jurnal Rekayasa, Teknologi, dan Sains, 1(2), 120-131. https://doi.org/10.33024/ jrets.v1i2.1106

Damayanti, N. S., Widjajanto, D. W., & Sutarno, S. (2019). Pertumbuhan dan produksi tanaman sawi Pakcoy (Brassica rapa l.) akibat dibudidayakan pada berbagai media tanam dan dosis pupuk organik. Journal of Agro Complex, 3(3), 142-150. https://doi.org/10.14710/ joac.3.3.142-150

Elmetwalli, A. H., & Elnemr, M. K. (2020). Influence of deficit irrigation and nitrogen fertilization on potato yield, Water Productivity and Net Profit. Agricultural Engineering International: CIGR Journal, 22(3), 61-68.

Fausan, A., Setiawan, B. I., Arif, C., & Saptomo, S. K. (2020). Analisa model evaporasi dan evapotranspirasi menggunakan pemodelan matematika pada visual basic di Kabupaten Maros: Jurnal Teknik Sipil Dan Lingkungan, 5(3), 179-196. https://doi.org/10.29244/ jsil.5.3.179-196

Fuadi, N. A., Purwanto, M. Y. J., & Tarigan, S. D. (2016). Kajian kebutuhan air dan produktivitas air padi sawah dengan sistem pemberian air secara SRI dan konvensional menggunakan irigasi pipa. Jurnal Irigasi, 11(1), 23-32. https://doi.org/10.31028/ji.v11.i1.23-32

Hoekstra, A. Y. (2017). Water footprint assessment: evolvement of a new research field. Water Resources Management, 31(10), 3061–3081. https://doi.org/10.1007/s11269-017-1618-5

Hoekstra, A. Y., & Chapagain, A. K. (2007). Water footprints of nations: Water use by people as a function of their consumption pattern. Water Resources Management, 21(1), 35–48. https://doi.org/10.1007/s11269-006-9039-x

Jayanti, K. D. (2020). Pengaruh berbagai media tanam terhadap pertumbuhan dan hasil tanaman pakcoy (Brassica rapa subsp. Chinensis). Jurnal Bioindustri (Journal of Bioindustry), 3(1), 590-588. https://doi.org/10.31326/ jbio.v3i1.828

Muharomah, R., Setiawan, B. I., & Watanabe, T. (2023). A Model and Its Performance of Evapotranspirative Irrigation Tested to Grow Water Lettuces. Journal of Appropriate Technology, 9(1), 1–8. https://doi.org/10.37675/jat.2022.00185

Narulita, N., Hasibuan, S., & Mawarni, R. (2019). Pengaruh sistem dan konsentrasi nutrisi terhadap pertumbuhan dan produksi tanaman pakcoy (Brassica Rapa l.) secara hidroponik. Bernas : Jurnal Penelitian Pertanian, 15(3), 99-108.

Pande, I. G. P. M., & Arif, C. (2023). Water footprint analysis of paddy cultivation by subsurface irrigation in a greenhouse. Jurnal Teknik Pengairan: Journal of Water Resources Engineering, 14(1), 1-12.

Prasada, I. M. Y., & Rosa, T. A. (2018). Dampak alih fungsi lahan sawah terhadap ketahanan pangan di Daerah Istimewa Yogyakarta. Jurnal Sosial Ekonomi Pertanian, 14(3), 210-224. https://doi.org/10.20956/jsep.v14i3. 4805

Putra, A. G., & Saptomo, S. K. (2022). Water dan carbon footprint pada budidaya tanaman padi dengan sistem otomatisasi model irigasi bawah permukaan. Jurnal Teknik Sipil dan Lingkungan, 7(1), 33-48. https://doi.org/10.29244/ jsil.7.1.33-48

Samiha, Y. T. (2023). Strategi pemanfaatan media air (hidroponik) pada budidaya tanaman kangkung, pakcoy, dan sawi sebagai alternatif urban farming. Journal on Education, 6(1), 5835-5848. https://doi.org/10.31004/joe. v6i1.3774

Supriadi, D. R., Susila, A. D., & Sulistyono, E. (2018). Penetapan kebutuhan air tanaman cabai merah (Capsicum annuum L.) dan cabai rawit (Capsicum frutescens L.). Jurnal Hortikultura Indonesia, 9(1), 38-46. https://doi.org/ 10.29244/jhi.9.1.38-46

Surya, B., Syafri, S., Hadijah, H., Baharuddin, B., Fitriyah, A. T., & Sakti, H. H. (2020). Management of slum-based urban farming and economic empowerment of the community of Makassar City, South Sulawesi, Indonesia. Sustainability, 12(18), 7324. https://doi.org/10.3390/ su12187324

Triana, A. N., Purnomo, R. H., Panggabean, T., & Juwita, R. (2018). Aplikasi Irigasi Tetes (Drip Irrigation) dengan Berbagai Media Tanam pada Tanaman Pakcoy (Brassica rapa L.). Jurnal Keteknikan Pertanian, 6(1), 91–98.

Valentín, F., Nortes, P. A., Domínguez, A., Sánchez, J. M., Intrigliolo, D. S., Alarcón, J. J., & López-Urrea, R. (2020). Comparing evapotranspiration and yield performance of maize under sprinkler, superficial and subsurface drip irrigation in a semi-arid environment. Irrigation Science, 38(1), 105–115. https://doi.org/10.1007/ s00271-019-00657-z

Unduhan

Diterbitkan

2023-12-29

Cara Mengutip

Arif, C., & Assyifa, N. K. (2023). Analisis water footprint pada sistem irigasi bawah permukaan dengan teknologi irigasi evapotranspiratif untuk budidaya Pakcoy (Brassica rapa L.) . Jurnal Irigasi, 17(2), 45–55. https://doi.org/10.31028/ji.v17.i2.45-55

Terbitan

Bagian

Artikel

Artikel paling banyak dibaca berdasarkan penulis yang sama

> >> 
Loading...