Penerapan bok tersier lepas sebanding (knockdown proportional) pada Tersier Ciranjang DI Cihea, Kabupaten Cianjur

Penulis

  • Subari Subari Balai Irigasi, Puslitbang Sumber Daya Air, Badan Litbang Kementerian Pekerjaan Umum
  • Muqorrobin Muqorrobin Balai Irigasi, Puslitbang Sumber Daya Air, Badan Litbang Kementerian Pekerjaan Umum

DOI:

https://doi.org/10.31028/ji.v7.i2.110-119

Kata Kunci:

Manajemen air irigasi, jaringan tersier, bok tersier, proporsional, knockdown

Abstrak

Dalam melaksanakan manajemen air irigasi harus terpadu dan saling mendukung (dari Primer, Sekunder dan Tersier) agar air sampai ke lahan sesuai dengan rencana. Sesuai PP. No. 20 tahun 2006 tentang irigasi, bahwa jaringan primer dan sekunder dikelola oleh Pemerintah dan jaringan tersier oleh petani,untuk itu petani harus mengerti dan memahami, serta dapat mengoperasikan bangunan- bangunan yang ada di jaringan tersier tersebut. Untuk mengatasi maka dibuatlah bok tersier dan pembuatannya knocdown dengan lubang keluaran dibuat proporsional sesuai dengan luas layanan. Bila debit yang mengalir kecil atau besar maka dibagi secara propirsional. Dari hasil penerapan dan pengkajian yang dilakukan di Saluran tersier Ciranjang 11, DI. Cihea, Kampung Sukamaju bahwa air yang keluar dari lubang keluaran tidak berbeda jauh kurang 2% dari rencana semula (hasilrata-rata pengujian Lab. dan KP-05), kekuatan beton 385kg/cm² dengan biaya pembuatan dan pemasangan sebesar 1.446.000,-serta keterimaannya petani pada bangunan bok tersebut baik. Biarpun dalam pemasangannya perlu ketelitian supaya bisa tepat bentuknya seperti yang direncanakan.

Unduhan

Data unduhan belum tersedia.

Referensi

Direktorat Jenderal Pengairan, Direktorat Irigasi , 1986: “Standard Perencanaan Irigasi, Kriteria Perencanaan Bagian Petak Tersier (KP-05)â€, Gelang Persada, Jakarta.

Djausal A . 2004. “Struktur & Aplikasi FEROSEMEN“ Pusat Pengembangan Ferosemen Indonesia, Bandarlampung.

Farida P. 1990. “Standard dan Petunjuk Perencanaan†Pusat Penelitian Teknologi Institut Teknologi Bandung, Bandung.

JIS (Japanese Industrial Stadard.) 1998. “Method of Test for Flexural Strength of Concrete: JIS A 1106-1964; Reaffirmed 1968“ Published by Japanese Standard Association. Japan.

Muqorrobin, M, Misgianta, B. Laporan pengujian Bok Tersier dengan Ferosemen. Balai Irigasi, Puslitbang SDA, Dept. PU,Bekasi,2009.

Soekrasno. 2008. â€Pengkajian Sistem Pembagian Air Irigasi dengan Cara Proporsional“. (Jurnal Irigasi, ISSN: 1907-5545, Vol.2,No:2), Balai Irigasi, Bekasi.

Sutiyadi. 1991. â€Makalah Bangunan Pengukur Debit dengan kriteria Proporsional†Pertemuan Ilmiah Tahunan Ke- VIII HATI, Jakarta

Unduhan

Diterbitkan

2019-02-13

Cara Mengutip

Subari, S., & Muqorrobin, M. (2019). Penerapan bok tersier lepas sebanding (knockdown proportional) pada Tersier Ciranjang DI Cihea, Kabupaten Cianjur. Jurnal Irigasi, 7(2), 110–119. https://doi.org/10.31028/ji.v7.i2.110-119

Terbitan

Bagian

Artikel
Loading...